lebaran hari ketiga

pagi
dan nyanyian hujan
dan secangkir coklat
dan rindu sewarna pelangi
mengalir ke sebuah muara
usai mimpi berkelana
berayun-ayun di bawah rindangnya angkasa
semalaman

lebaran hari ketiga tiba
toples-toples kaca dielap sunyi
ketupat tersisa dua biji
opor dan gudeg kiranya masih ada
di dalam panci
dalam benak terdengar sendawa panjang
paman-paman mengelus perut kenyang
lalu catur digelar di atas kelakar
lêbaran selalu membuat kita lébaran
oh, sayang. semua hilang dalam satu kedipan

pagi
dan nyanyian hujan
dan secangkir coklat
dan rindu sewarna pelangi
berpisah usai dayung keenam
liku perjalanan diresapi
sendirian.

bantul, 26 mei 2020

12 thoughts on “lebaran hari ketiga

  1. Dan….bila esok…datang kembali
    Seperti sedia kala di mana kau bisa bercanda
    Dan…perlahan kaupun lupakan aku
    Mimpi burukmu…di mana t’lah ku tancapkan duri tajam
    Kaupun menangis…menangis sedih
    Maafkan aku

    Dan…bukan maksudku…bukan inginku
    Melukaimu sadarkan kau di sini kupun terluka
    Melupakanmu…menepikanmu
    Maafkan aku….

    (…..dan Mas Duta pun pergi)

    Liked by 1 person

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s