Memuas(a)kan Diri

Terima kasih kepada para sesepuh dan orang tua yang bijak bestari, yang telah berlaku setiti lan ngati-ati dalam menggunakan benda-benda yang dimilikinya, lalu mengajarkan laku penuh rasa menghargai itu kepada anak cucunya, yang salah satunya adalah saya.

ilustrasi fashion
Fashion. UNSPLASH

Melihat kembali beberapa tahun silam di mana saya mulai bekerja dan berpenghasilan di usia yang tak lebih dari angka 20, ada satu pertanyaan dari seorang tetangga yang masih saya ingat hingga kini, “Sudah punya uang, sudah bisa beli apa saja?”

Sejak pertanyaan itu mengemuka, saya hanya memahami bahwa ada segelintir orang yang mendefinisikan orang-orang yang bekerja dan berpenghasilan sebagai mereka yang dapat memiliki fasilitas hidup serba-bagus atau investasi yang tersandang di badan, sehingga dapat dilihat perubahan “kuantitas” dirinya. Tidak lebih. Setelah itu, saya bahkan tidak ujug-ujug membuat perubahan secara fisik dengan penghasilan yang saya peroleh. Misalnya, mengenakan perhiasan, berbusana serba-trendy, atau mengganti motor matic Beat saya dengan Scoopy.

Continue reading “Memuas(a)kan Diri”

Q&A with Kak Ranty Seputar Zero Waste Lifestyle

Memilih Zero Waste Lifestyle

Belakangan ini, zero waste lifestyle atau gaya hidup minim sampah semakin banyak menarik perhatian society kita untuk mengadopsinya. Perubahan baik ini tentu tidak lepas dari rasa prihatin kita terhadap kualitas lingkungan yang kian menurun dengan adanya kasus sampah di TPA yang membludak, global warming, climate change, kebakaran hutan, deforestasi, dan bentuk kerusakan mengerikan lainnya. Perubahan ini juga muncul berkat peran pemerintah, komunitas, dan sosok-sosok peduli lingkungan dalam menyuarakan isu-isu lingkungan serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya zero waste. Mereka menggawangi adanya aksi dan diskusi terkait topik tersebut. Selain itu, peran bulkstore pun tidak kalah penting. Mereka menawarkan produk eco friendly sebagai solusi menekan kasus pencemaran lingkungan, sekaligus menjadi inspirasi bagi pengusaha lain untuk menerapkan green business. Continue reading “Q&A with Kak Ranty Seputar Zero Waste Lifestyle”

Curhat #2: Tentang Kemasan Hidup Kita

This map shows everywhere single-use plastics are banned
Sumber: Pinterest

Hidup terbebas dari sampah plastik itu tidak mudah. Lihat saja. Barang-barang yang kita beli kebanyakan menggunakan plastik kemasan, mulai dari buah-buahan yang murni dihasilkan alam hingga perabot rumah tangga yang diciptakan tangan manusia. Ada beberapa jenis plastik kemasan yang lebih awet atau mempunyai masa pakai lebih dari sekali, namun ada juga plastik kemasan yang begitu sekali dipakai langsung dibuang begitu saja. Yang terakhir ini sudah mengacaukan bumi karena terus bergentayangan sepanjang sisa hidupnya. Continue reading “Curhat #2: Tentang Kemasan Hidup Kita”